Manfaatkan Kekuatan Cinta

Cinta telah menginspirasi berbagai buku, lagu, karya seni, prestasi besar, bahkan arah sejarah. Dia adalah ikatan yang menyatukan umat manusia.

Ada begitu banyak defenisi cinta, tapi tidak ada satupun yang cukup untuk mengungkapkan semuanya. Untuk memahami apa itu cinta, kita harus memahami apa yang bukan cinta. Cinta bukanlah benci, kekerasan, ambisi atau kompetisi.

Cinta bukanlah tergila-gila. Sebab tergila-gila hanya fokus pada sifat external dan hanyalah sebuah dari bentuk dari penaklukan, untuk memenuhi kebutuhan pribadi, yang nantinya pasti akan diikuti oleh kekecewaan.

Sebagai contoh, seorang wanita menikahi seorang pria karena ketampanannya, lalu menyesal karena ternyata sang pria hanya mementingkan penampilannya. Dia menikahi pria tersebut karena kecerdasannya, kemudian merasa bodoh dan menuduhnya sok tahu.

Dia menikahinya karena sang pria baik dan bijaksana, lalu menyesal karena ternyata sang pria monoton dan membosankan. Dia meninkahinya karena kaya. kemudian tidak bahagia karena sang pria hanya memikirkan bisnisnya.

Dia menikahinya karena sang pria sexy, kemudian merasa cemburu karena banyak wanita yang tertarik padanya. Dan seterusnya! Contoh-contoh ini bukanlah cinta, melainkan hanya tergila-gila. Contoh yang sama juga bisa digunakan pada pria.

Cinta bukanlah sex. Anda bisa berhubungan sex tanpa cinta, dan mencintai tanpa sex. Namun saat sex dan cinta dikombinasikan, hasilnya adalah sebuah pengalaman spiritual yang sangat indah dan tidak ada bandingannya.

Lalu, apa itu cinta?

Cinta adalah Kekuatan Alam yang menarik, menyatukan, dan menyelaraskan. Cinta adalah hasrat untuk mensupport seseorang agar menjadi semua yang dia bisa. Cinta membantu orang lain untuk berkembang secara emosional, mental, dan spiritual.

Yang lebih penting lagi, cinta itu mengijinkan orang lain untuk benar-benar bebas menjadi dirinya sendiri dan menerimanya tanpa mencoba untuk mengubahnya.

Masalah yang terjadi dalam banyak hubungan adalah bahwa cinta itu hanya berasal dari satu sisi. Padahal, agar sebuah hubungan bisa seimbang, anda harus memberi, namun juga berharap untuk menerima.

Kebutuhan anda harus dipenuhi, begitu juga pasangan anda. Dorongan untuk terus memberi tanpa berharap untuk menerima, atau menerima tanpa berkeinginan untuk memberi, tidak mensupport cinta sejati.

Untuk mencintai berarti untuk mencintai. Titik! Mencintai berarti tidak menuntut syarat tertentu misalnya "Aku akan mencintai mu jika... " "Aku akan mencintai mu selama kamu...." atau "Aku akan mencintai mu saat... " Sebab, cinta yang menuntut syarat tidak lebih dari sekedar pemerasan secara emosional.

Kemampuan seorang anak untuk mencintai biasanya dimulai semenjak berusia sekitar 2 tahun. Itulah mengapa sangat penting untuk membangun percaya dirinya selama periode ini. Anak tersebut harus belajar bahwa dia diterima apa adanya, dan bahwa cinta tersebut diberikan (atau ditahan) bukan karena aksi-aksinya.

Seringkali, para gadis remaja tidak menyadari bahwa mereka sebenarnya bisa dicintai secara apa adanya. Mereka merasa memerlukan seorang pria untuk membuatnya merasa dicintai dan berharga. Seringkali, mereka akan mencintai pria pertama yang mengatakan apa yang ingin didengarnya - bahwa mereka dicintai.

Karena dapat merasakan kerendah-dirian sang wanita, pria seringkali akan memainkan perasaannya dan mencoba untuk mendominasinya. Karena sang wanita tidak benar-benar mencintai dirinya, dia akan sangat terosebsi untuk mencari persetujuan dan cinta, yang tak didapatkannya saat masih kanak-kanak.

Yang anehnya adalah bahwa dia akan berakhir entah dengan perceraian atau memiliki suami yang seorang alcoholic, suka menyakiti secara mental, fisik, atau emosional, atau bahkan mungkin sesuatu yang lebih buruk lagi.

Jika keyakinan diri, penerimaan diri dan penerimaan terhadap orang lain telah diolah pada masa-masa awal kehidupan, hal seperti itu bisa dihindari.

Memelihara cinta itu penting dalam sebuah hubungan. Agar bisa melakukan ini, anda perlu menyadari bahwa anda bukanlah pasangan atau dua orang yang menyatu. Meski begitu banyak puisi-puisi indah, namun adalah hal yang tidak mungkin untuk menyatukan dua manusia menjadi satu orang.

Anda adalah dua individu berbeda yang menemukan banyak kesamaan untuk saling berbagi. Anda datang ke dunia ini sendiri-sendiri, dan akan meninggalkan dunia ini sendirian. Adalah suatu kebodohan untuk berjanji mencintai orang lain selamanya. Meski indah untuk didengar, namun itu hanyalah janji kosong belaka.

Coba pikirkan sejenak. Anda tidak bisa mengandalkan orang yang anda cintai untuk mencintai anda selamanya, tidak peduli apapun yang dia katakan, karena cinta itu adalah pengalaman dari waktu ke waktu. Cinta kemarin telah dihabiskan, cinta besok belum ada, dan cinta saat ini harus didapatkan.

Faktanya adalah bahwa cinta hanya akan berlanjut selama masing-masing orang memenuhi sebuah kebutuhan dan berkontribusi terhadap hubungan. Dan cinta harus berlanjut jika sebuah hubungan ingin dipertahankan. Sebab kontrak nikah tidak bisa melakukannya!

Agar bisa memelihara cinta, seorang pasangan tidak boleh mencoba untuk mengubah pasangannya. Ini terlalu sering terjadi dan menjadi faktor penyebab utama dari putusnya hubungan dan perceraian.

Cinta, romantisme dan keriangan, hanya bisa dimungkinkan jika anda mengijinkan pasangan anda untuk mengekspresikan individualitasnya. Saat sebuah hubungan tidak terhambat oleh tuntutan dan harapan yang tidak beralasan, dia akan menjadi semakin erat.

Semakin independen yang anda rasakan, semakin anda akan menghargai pasangan anda. Cinta sejati bergantung pada kebebasan sejati. Hanya mereka yang bebas yang bisa mencintai tanpa paksaan.

Waktu yang dihabiskan bersama seharusnya dimanfaatkan untuk memperkuat cinta dan berbagi hal-hal yang anda berdua sukai. Ini akan menghilangkan kebosanan dan menjaga hubungan tetap hidup. Mengenai hal itu, sangat vital untuk menumbuhkan kepribadian yang romantis.

Sebab tanpa romantisme, daya tarik orang tersebut akan berkurang. Jadi, sangat penting bagi anda untuk mulai menumbuhkannya.

Sebuah kepribadian yang romantis akan meningkatkan daya tarik anda dan membuat anda bisa menarik orang-orang, kejadian dan kondisi yang anda inginkan. Kita semua membutuhkan romantisme dalam kehidupan, dan berterima kasih pada mereka yang memicu dan mendorongnya.

Semua orang ingin dicintai. Setiap orang asing yang anda temui itu di dalam hatinya berteriak, "Tolong cintai aku." Terkadang ini sulit untuk dilihat dalam cahaya aksi-aksi kita; terkadang orang itu sendiri tidak menyadari ini sebagai kebutuhan terdalam yang dia rasakan.

Orang umumnya percaya bahwa mereka tidak cukup dicintai. Ini karena mereka tidak bisa menangkap kembali cinta yang pernah mereka kenal saat masih kanak-kanak. Sehingga, mereka menjalani hidup dengan mencoba untuk mendapatkan kembali emosi yang sempurna ini dengan mencari diluar diri.

Lihat kehidupan anda. Anda pergi ke warung untuk membeli makanan, ke sekolah untuk mendapat pendidikan, ke dokter agar menjadi sehat, ke kontraktor untuk membangun rumah, ke salon untuk menata rambut, ke mall untuk membeli pakaian.

Begitu juga dengan cinta. Anda mendatangi orang lain untuk mencari cinta. Seperti sebuah wortel yang berjuntai didepan seekor kuda, begitulah cinta, jauh dari jangkauan.

Berhenti Mencari Orang Lain untuk Mencintai Anda!

Jika anda mencari seseorang untuk mencintai anda, maka anda akan menjalani hidup yang penuh kekecewaan. Cinta dimulai dengan lebih dulu mencintai diri anda. Sebelum anda bisa mencintai diri sendiri, anda tidak akan bisa menemukannya ditempat lain.

Hanya saat anda sudah bisa menghasilkan cinta dan menebarkannya sampai menyentuh semua orang dan semua hal, barulah cinta tersebuat akan kembali kepada anda.

Tapi ingat, anda tidak bisa memberikan cinta anda pada orang lain. Anda hanya bisa menjadi cinta. Menjadi cinta berarti berlajar untuk mencintai pikiran, pemikiran, tubuh, kehidupan, dan kekuatan Tuhan yang berada di dalam diri anda.

Belajarlah untuk mencintai berbagai objek, misalnya pohon, bunga, hewan, matahari, dan semua yang anda lihat, sentuh, serta rasakan. Pernahkan anda memperhatikan seseorang yang selalu bermasalah dengan mobilnya? Kendaraannya tersebut sepertinya tidak merespon.

Sementara orang lain yang "berbicara" pada mobilnya dan mobil tersebut merespon dengan memberikan perjalanan yang bebas masalah, dari satu tempat ke tempat lain. Bahkan benda mati sekalipun tampaknya bisa merasakan cinta.

Tidak masuk akal ya? Secara ilmiah telah dibuktikan bahwa atom-atom metal memberikan respon yang berbeda kepada kepribadian yang berbeda.

Cinta adalah salah satu kebutuhan terbesar kita. Para peneliti tingkah laku telah menemukan bahwa bukan kekurangan cinta yang menyebabkan seseorang berkepribadian negatif, melainkan karena dia kurang mencintai.

Seorang pria pernah membuktikan hal ini saat memberikan rumah pertaniannya untuk menampung anak-anak gelandangan. Di rumah tersebut, anak-anak diajarkan untuk memelihara, merawat dan belajar mencintai hewan peliharaannya.

Bagi sebagian besar dari anak-anak tersebut, itu adalah bentuk cinta pertama yang bisa mereka berikan. Tingkat kesuksesan dalam merehabiilitasi anak-anak ini sangat luar biasa, hanya karena mereka diajarkan untuk mencintai.

Lakukan pada Orang Lain

Ide bahwa kita tidak mungkin bisa mencintai orang lain sebelum lebih dulu belajar untuk mencintai diri sendiri itu mungkin, dipermukaan, tampaknya membuat anda jadi orang yang sangat mementingkan diri sendiri.

Tapi sebenarnya tidak, jika kita menyadari bahwa kita ini sebenarnya saling terhubung satu sama lain. Sama seperti kepala yang terhubung dengan bahu, tangan dengan pergelangan tangan, kaki  dengan pergelangan kaki, setiap orang itu sebenarnya adalah perpanjangan dari semua orang.

Jika satu bagian tubuh terluka, maka seluruh tubuh terpengaruhi. Itu berarti, jika anda menyakiti orang lain baik secara mental, fisik, ataupun emosional, berarti anda juga telah menyakiti diri sendiri. Untuk alasan inilah, kita tidak boleh mengatakan, "Masa bodoh dengan orang lain. Aku hanya mengurusi diri sendiri."

Beberapa Aspek Penting dari Cinta dan Hubungannya dengan Perkembangan Individual Anda

Tetaplah sabar dan mencintai dalam kondisi apapun. Cinta bukanlah sebuah kondisi tenang melainkan sebuah kekuatan yang menaklukkan.

Jika seseorang telah melakukan sesuatu yang sepertinya tidak sesuai atau adil pada anda, belajarlah untuk mema'afkannya, sebab mema'afkan adalah bagian dari cinta.

Catat secara mental situasi yang terjadi dalam hidup anda sebagai sebuah pelajaran. Cara anda menghadapi pengalaman tersebut akan menentukan akankah anda memahami makna dari cinta atau tidak.

Jika memahaminya, anda pasti mampu untuk mema'afkan, karena tahu bahwa semuanya pasti akan teratasi dan berlalu. Untuk lulus dari 'pelajaran cinta,' berarti untuk mencapai dimensi baru dari kesuksesan, kesejahteraan, kedamaian dan kepuasan.

Belajarlah untuk mencintai semua yang terjadi pada anda, karena pengalaman memberikan peluang untuk berkembang dalam kesadaran akan cinta. Setiap hari, katakan pada diri sendiri, "Aku berkembang dalam kesadaran akan cinta."

Saat melakukannya, itu akan memperkaya hidup anda dengan cara yang luar biasa. Banyak orang menjalani hidup dengan kebencian, mengkritik dan mengutuk orang lain atas kekurangan cinta mereka sendiri. Ini adalah orang-orang negatif.

Mereka sangat berbakat dalam merendahkan orang lain dengan candaaannya yang keji hingga membuat orang merasa begitu tidak berdaya dan tidak berguna sama sekali, sehingga orang tersebut berhenti, mundur, atau menyerah.

Orang-orang negatif menahan cinta, pengakuan dan pujian, karena mereka harus selalu mengatakan apa yang ada di dalam pikirannya, tidak peduli meski itu sangat destruktif.

Mereka membenarkan kata-katanya yang menyerang dengan menyebutnya sebagai "kritik yang membangun," sebuah "hubungan yang jujur" atau bahkan "penilaian objektif."

Bakat terbesar mereka terletak pada kemampuan untuk menemukan dan mengenali kelemahan orang lain, dan bukan kelebihannya.

Adalah sebuah pengetahuan umum bahwa, saat sebuah tanaman dipuji dan diberikan kata-kata yang positif, mereka akan tumbuh dan berkembang, namun saat tanaman tersebut dikutuk dan ditolak, mereka menjadi layu bahkan mati.

Jika anda bisa memberikan efek seperti ini pada tanaman, coba bayangkan efek apa yang bisa anda berikan pada manusia.

Kekuatan Positif Cinta menentukan seberapa sukses anda dalam hidup. Agar bisa sukses, anda harus mampu untuk menyelesaikan berbagai hal. Ada tiga cara untuk melakukan ini:

  • melakukannya sendiri,
  • mencari orang lain untuk membantu, atau
  • bergabung dengan orang lain dan memberikan bantuan.

Metode pertama adalah yang paling umum, namun juga paling terbatas karena anda dibatasi oleh jumlah waktu dan usaha anda sendiri.

Jika anda membaca biography dari orang-orang yang berprestasi besar, maka anda akan melihat bahwa secara umum mereka sukses dengan cara mengembangkan diri melalui usaha orang lain. Dengan kata lain, mereka menyelesaikan berbagai hal melalui bantuan orang lain.

Memberikan bantuan adalah rahasia kesuksesan yang jarang diketahui. Anda bisa menyelesaikan berbagai hal dengan cara membantu orang lain untuk menyelesaikan berbagai urusannya.

Jika anda seorang supervisor, manajer atau boss, dengan membantu mereka yang berada dibawah anda untuk menjadi sukses, maka anda sendiri akan jauh lebih sukses.

Jika anda seorang guru, sesukses apa anda akan tergantung dari seberapa sukses anda dalam membantu siswa-siswi anda untuk sukses; lakukan itu dengan cara menunjukkan pada mereka jalan untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan, bukan apa yang anda inginkan.

Setiap hubungan hanya bisa tumbuh dan berkembang saat kita belajar untuk membantu orang lain. Mencintai berarti kita membantu orang lain untuk sukses. Itu diekspresikan dalam kemampuan untuk membuat orang lain merasa penting, hidup, dan mampu mengembangkan diri.

Dengan memberikan pengakuan dan keyakinan pada orang lain, dan menyingkap sifat-sifat mereka yang positif, kita bisa memacu mereka untuk melakukan yang sebaik mungkin dalam memanfaatkan potensi mereka yang tak terbatas.

Salah satu anugrah terbaik yang bisa kita berikan pada orang lain adalah membuka mata mereka akan kehebatan mereka sendiri; akan potensi yang tidak mereka sadari.

Membantu orang lain bukanlah jalan satu arah. Dengan menawarkan dorongan dan bantuan, berarti kita juga telah membantu diri sendiri. Itu bukan cuma akan memuaskan kebutuhan anda akan cinta; sebab setiap aksi positif akan menghasilkan respon yang lebih positif dan meningkatkan keyakinan diri anda.

Emmet Fox menyimpulkannya dengan sangat baik saat dia mengatakan...

Realisasi cinta yang cukup akan mengatasi segalanya. Tidak ada kesulitan yang tidak bisa dikalahkan oleh cinta, tidak ada penyakit yang tidak bisa disembuhkan, tidak ada pintu yang tidak bisa dibuka, tidak ada kesalahan yang tidak bisa diperbaiki, tidak ada dinding yang tidak bisa dihancurkan, tidak ada dosa yang tidak bisa dihapuskan. Cinta akan mengangkat anda ke dimensi yang lebih tinggi."